TEKNOPLAY.ID - Salah satu aplikasi yang hingga saat ini masih banyak digunakan oleh mayoritas pengguna smartphone, Telegram telah mengeluarkan Power Saving Mode beserta fitur baru lainnya!
Mungkin sebagian dari pengguna Telegram suka lupa waktu dan tak sadar telah melakukan chat dan obrolan dalam jumlah waktu yang lama.
Atau mungkin para pengguna ini aktif dalah sebuah grup obrolan yang memiliki banyak anggota dan kerap kali terjadi percakapan dalam skala besar.
Baca Juga: Shame Legacy Bakal Segera Rilis di Tahun 2023 Ini, Kengerian Dikejar Bagai Mimpi Buruk!
Dan hal tersebut tanpa disadari akan membuat smartphone bakalan cepat kehabisan daya baterainya, dan tiba-tiba sudah ada notifikasi baterai lemah.
Nampaknya hal tersebut sudah tak akan jadi masalah lagi, sebab developer Telegram telah mengetahui masalah tersebut dan mencari cara untuk mengatasinya.
Baca Juga: Lirik dan Artinya Lagu Anything You Want dari Reality Club yang Sempat Viral di TikTok

Kini Telegram telah meluncurkan fitur baru berupa mode penghemat daya alias power saving yang berguna untuk menghemat daya ketika pengguna sedang aktif menggunakan aplikasi.
Fitur tersebut dinilai dapat membantu para pengguna aplikasi, khususnya bagi mereka yang memiliki HP versi jadul atau memiliki masalah pada baterai.
Tentu saja fitur ini tak akan secara otomatis diimplementasikan dalam aplikasi tanpa seizin pengguna Smartphone.
Fitur power saving ini dapat diatur keaktifannya berdasarkan batas daya baterai yang diinginkan.
Selain itu, pengguna juga dapat mengatur akses fitur tertentu melalui mode power saving ini, seperti autoplay video, auto gif, dan sebagainya.
Artikel Terkait
Aplikasi Messenger Kabarnya Bakal di Masukan Kembali ke Mobile App Facebook
Update Status WhatsApp Sekarang Bisa Pakai Voice Note, Begini Caranya
Aplikasi U by Prodia Resmi Diluncurkan, Bisa Akses Layanan Laboratorium Hingga Beli Suplemen Kesehatan
Kabar Bagus Bagi Gamer di Indonesia! Discord Kini Sudah Bisa Diakses Lewat PS5
Meta Ingin Satukan Kembali Messenger ke Aplikasi Facebook, Demi Bersaing dengan TikTok?