Tips Terhindar dari Penipuan Online Bermodus Kirim File APK: Jangan Asal Pencet dan Lakukan 5 Hal Ini

- Rabu, 1 Maret 2023 | 20:59 WIB
Ilustrasi penipuan online menggunakan file format APK (Sumber foto: Twitter @efrimidori)
Ilustrasi penipuan online menggunakan file format APK (Sumber foto: Twitter @efrimidori)

TEKNOPLAY.ID - Salah satu modus kejahatan siber yang belum lama ini terungkap adalah dengan mengirim file dengan format APK (Android Package). Bagaimana supaya tak menjadi korban modus penipuan ini?

Pada modus penipuan online ini, pelaku menggunakan file APK yang disebutnya sebagai foto barang, undangan pernikahan, pengecekan resi atau paket, pengecekan data BPJS atau asuransi, dan sebagainya.

Baca Juga: Modus Baru Kejahatan Siber Bikin Saldo Ludes! Ngaku dari Jasa Ekspedisi Lalu Kirim File Ini ke WhatsApp

Bila korban terpancing untuk mengetuk (tap) file APK yang dikirimkan melalui pesan WhatsApp, maka data kredensial dan pribadi korban seperti password hingga PIN bisa diketahui oleh pelaku.

Hal ini karena file APK yang dikirimkan telah dimodifikasi dan terdapat malware di dalamnya. Dalam dunia keamanan siber, aksi ini disebut sebagai sniffing.

Baca Juga: Cara Backup Chat WhatsApp Supaya Riwayat Obrolan Tidak Hilang Meski Ganti HP

Sniffing merupakan proses pemantauan dan peretasan data sensitif seperti password, PIN, dan sebagainya melalui lalu lintas jaringan internet.

Lalu, bagaimana cara mencegah agar tidak menjadi korban sniffing bermodus file APK? Menurut Presiden Direktur ITSEC Asia, Andri Hutama Putra, serangan itu bisa dicegah bila korban memiliki kesadaran keamanan data pribadi yang baik.

Baca Juga: Empat Fitur Tersembunyi Telegram Termasuk Slow Mode, Buat Apa Ya Fungsinya?

"Salah satunya adalah berhati-hati ketika mengakses jaringan internet publik, tidak mengunduh file atau aplikasi secara sembarangan dari orang tak dikenal atau sumber yang tidak terpercaya," ujar Andri.

Lebih lanjut Andri menjelaskan bahwa nama file dengan ekstensi .APK pada sistem operasi Android Google atau .IPA pada sistem operasi iOS Apple merupakan software yang digunakan untuk menjalankan sebuah aplikasi pada masing-masing sistem operasi tersebut.

Baca Juga: Tips Supaya WhatsApp Tidak Kena Banned: Jangan Keseringan Lakukan Ini

Perangkat lunak aplikasi .APK atau .IPA ini dapat dimodifikasi oleh pelaku-pelaku kejahatan dengan memasukkan virus atau malware yang dapat meretas perangkat.

Malware yang menyusup inilah yang dapat secara ilegal mengambil data-data yang tersimpan dalam perangkat ataupun menyalahgunakan data yang dimasukkan calon korban seperti username, password, nomor PIN, kode OTP, atau informasi pribadi lainnya.

Halaman:

Editor: Danang Setiaji

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Teknologi Canggih Dibalik Monas Week 2023

Senin, 5 Juni 2023 | 22:42 WIB

First Media Kenalkan Karakter Virtual FITA

Minggu, 4 Juni 2023 | 23:25 WIB

Bareng NVIDIA, MediaTek Jajal Industri Otomotif

Kamis, 1 Juni 2023 | 16:37 WIB
X