Google Kabarnya Sedang Menggarap Projek Cloud Gaming Baru Bersama Publisher

TEKNOPLAY.ID - Hampir dua bulan setelah Stadia ditutup, kini Google bekerja sama dengan publisher game untuk menghadirkan paltform cloud gaming baru!

Nampaknya Google ingin mengambil strategi baru dan masih ingin mencoba menjamah cloud gaming walau dengan bantuan pihak ketiga.

Sebelumnya Google telah meluncurkan platform cloud gaming di tahun 2019 yang bernama Stadia.

Baca Juga: One Piece Chapter 1077: Para Seraphim Mirip King Anak Buah Kaido, Shaka Ungkap Masa Lalunya

Platform tersebut dibuat oleh Google untuk bisa bersaing dengan perusahaan teknologi lainnya seperti Amazon, Sony, Microsoft dan Nvidia dalam dunia cloud gaming.

Cara kerja dari Stadia pun cukup simpel dan mirip dengan video streaming di YouTube, serta kompatibel dengan berbagai platform seperti PC, Android, Chromecast Ultra, dan Android TV.

Baca Juga: Rilis di Steam, Inilah 3 Game Call of Duty Beserta Harganya Saat Ini

Namun seiring berjalannya waktu, Stadia mendapatkan berbagai macam respon dan kritik di berbagai hal.

Dan pada akhirnya karena sisi kurang baik dari platform tersebut, berimbas kepada kepopuleran Stadia di mata masyarakat dan akhirnya pada awal tahun 2023 platform tersebut secara resmi ditutup.

Baca Juga: Yoshihiro Togashi Udah Mulai Sehat! Siap Lanjutkan Manga Hunter x Hunter

Belajar dari kesalahan di Stadia, tampaknya Google ingin mencoba bangkit kembali dengan mengambil langkah yang berbeda dari sebelumnya.

Menurut Stephen Totilo selaku kontibutor Axios, kini Google ingin mencoba mengganti strateginya dengan memberikan dukungan kepada publisher game yang bergerak dibidang permainan live-service.

Baca Juga: Data CSGO 2 Kabarnya Bocor Juga di Patch Dota 2, Tanda Yang Disengajakah?

Dan dukungan tersebut dibentuk menjadi bundle Google Cloud terbaru yang sudah termasuk layanan yang sudah ada dan baru.