Kaspersky VPN Versi Terbaru Hadirkan Opsi Protokol Wireguard dan Penambahan Lokasi

TEKNOPLAY.ID - Kaspersky belum lama ini mengumumkan versi terbaru dari Kaspersky VPN yang menyertakan protokol Wireguard guna koneksi yang lebih terlindungi dan transparan.

Versi terbaru dari Kaspersky VPN ini juga menghadirkan fitur anyar seperti mode gelap dan lokasi baru untuk koneksi.

Baca Juga: Kaspersky Temukan Serangan Trojan Baru Bernama CryWiper, Seperti Apa Cara Kerjanya?

Seperti disebutkan di atas, salah satu pembaruan paling signifikan adalah penambahan protokol Wireguard. Sehingga Kaspersky VPN kini mendukung dua protokol yakni Hydra dan Wireguard.

Protokol ini bersifat open source, sehingga pada akhirnya merupakan langkah penting untuk meningkatkan kredibilitas produk.

Baca Juga: Kaspersky Bagikan Lima Tips Cara Mencegah Serangan DDoS, Poin Terakhir Penting Banget

Saat ini, protokol berfungsi di perangkat Windows. Namun terdapat inisiasi untuk menambahkan platform lain seperti macOS, iOS, dan Android pada tahun ini.

Perubahan ini juga memungkinkan pengguna untuk memilih protokol mana yang akan digunakan, Wireguard atau Hydra.

Baca Juga: Dukung UU PDP, ESET Pamerkan Produk Teknologi Keamanan Siber: Ada yang Bisa Cegah Kebocoran Data

Wakil Presiden Pemasaran Produk Konsumen di Kaspersky, Marina Titova, mengklaim produk VPN mereka sebagai salah satu solusi terbaik di pasar karena memenuhi semua kebutuhan utama pengguna.

"Yang kami maksud di sini bukan hanya jumlah lokasi yang tersedia, tetapi juga kinerja kecepatan yang dibuktikan dengan hasil AV-TEST, ketahanan terhadap kebocoran, dan yang terpenting, kebijakan privasi yang andal dan transparan, dan terverifikasi oleh audit Aon baru-baru ini," kata Titova.

Baca Juga: Faktor Utama Penyebab Kebocoran Data Digital dan Cara Mencegahnya Menurut Ahli Keamanan Siber

Adapun pada tahun 2023, pembaruan Kaspersky VPN juga menambahkan empat lokasi tambahan yakni Bangladesh (Dhaka), Liechtenstein (Vaduz), Rusia (Novosibirsk), dan China (Shanghai).