Peneliti Kembangkan Bot AI yang Bisa Memainkan Game Minecraft, Apa Tujuannya?

- Minggu, 4 Juni 2023 | 20:53 WIB
Gambaran dari varian pola armor custom di Minecraft (https://twitter.com/Minecraft)
Gambaran dari varian pola armor custom di Minecraft (https://twitter.com/Minecraft)

TEKNOPLAY.ID - Peneliti AI telah mengembangkan bot Minecraft yang mampu mengeksplor dan memperluas kemampuannya dalam game open world tersebut.

Tak seperti bot lainnya, bot ini pada dasarnya menulis kodenya sendiri melalui trial and error dan dari banyak kueri GPT-4.

Baca Juga: Samsung Luncurkan Pembaruan Aplikasi Try Galaxy, Bisa Cobain Fitur S23 Series dan One UI 5.1

Bot ini disebut sebagai Voyager, dan merupakan AI yang dapat bergerak maupun bertindak secara bebas dan terarah dalam lingkungan simulasi atau nyata.

Voyager menjadi AI yang bisa memainkan Minecraft dan menggunakan pengetahuan yang tersimpan di GPT-4 untuk melakukannya.

Baca Juga: Tool AI Terbaik untuk Bantu Tingkatkan Produktivitas Kerja: Bisa Bikin PPT Otomatis, Ubah Teks Jadi Suara

Minecraft dinilai sebagai tempat yang bagus untuk menguji hal-hal tersebut lantaran tak memiliki struktur atau tujuan yang tetap.

Dunia yang dihasilkan cukup random dengan peristiwa yang tak dapat diprediksi. Pada akhirnya, itu tergantung dari apa yang dilakukan pemain.

Baca Juga: Peningkatan Kekuatan Genos di One Punch Man: Dulu Sulit Kalahkan Level Demon, Sekarang Bisa Hajar Level Naga

Lalu, apa tujuannya mengembangkan bot untuk bermain game? Voyager disebut bisa menjadi titik awal untuk mengembangkan agen AI generalis.

Ini karena dunia nyata jauh lebih rumit dibanding Minecraft. Kemampuan untuk mempelajari keterampilan baru dan mengingatnya merupakan kebutuhan mendasar.

Baca Juga: One Punch Man Chapter 185: Kembalinya Genos, Musnahkan Monster Level Harimau Forest Folk Sekali Tembak

Pengembangan bot AI ini nantinya bisa sebagai landasan untuk mengembangkan robot untuk membantu pekerjaan manusia.

Misalnya seperti membantu urusan rumah tangga atau pekerjaan di tempat lain seperti kantor dan rumah sakit.

Halaman:

Editor: Danang Setiaji

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Link Net dan ZTE Bangun Data Center di Surabaya

Minggu, 1 Oktober 2023 | 23:01 WIB

Ericsson dan PIDI 4.0 Resmikan 5G Innovation Center

Rabu, 13 September 2023 | 22:35 WIB
X